Jurnal renungan Harian ke-3 (Alkitab)

YESUS ADALAH SOLUSI DARI SEGALA PERSOALAN

Saat ini apakah anda merasakan kepahitan? Apakah anda merasa kurang enak badan? Apakah anda punya permasalahan yang sulit untuk diselesaikan? atau anda punya penyakit yang tidak bisa disembuhkan?

Barangkali mungkin ada beberapa permasalahan kita yang tidak masuk dalam daftar di atas. Ya karena begitu banyaknya persoalan hidup di bumi ini. Pernahkah kita merasakan kegetiran? pernahkan kita merasakan kecemasan? pernahkah kita merasakan berbagai macam situasi yang tidak mengenakkan?

lalu, kepada siapakah anda berseru?

Matius 4 : 23-25 berbunyi " Yesus pun berkeliling diseluruh Galilea, Ia mengajar dalam rumah-rumah ibadah, dan memberitakan injil kerajaan Allah, serta melenyapkan segala penyakit dan kelemahan diantara bangsa itu. Maka tersiarlah berita tentang Dia diseluruh Siria dan dibawalah kepadaNya semua orang yang buruk keadaannya, yang menderita pelbagai penyakit dan sengsara, yang kerasukan, yang sakit ayan, dan yang lumpuh, lalu Yesus menyembuhkan mereka. Maka orang banyak berbondong-bondong mengikuti Dia. Mereka datang dari Galilea dan dari Dekapolis, dari Yerusalem dan dari Yudea, dan dari seberang Yordan.

LUAR BIASA...

Melalui injil kita dikabarkan bahwa Yesus menjadi solusi bagi bangsa-bangsa ketika sedang merasakan penderitaan bahkan berbagai penyakit semua sembuh oleh karena Yesus. Bagaimana oleh karena kuasa Yesus Kristus mampu menjawab semua persoalan, kesulitan yang dialami para masyarakat pada saat itu.

Apa hikmat yang bisa kita ambil?

Banyak diantara kita yang sedang mengalami kesusahan tetapi tidak pernah mendatangkan Yesus kedalam dia untuk Ia sembuhkan. Ada orang yang seketika ditimpah keterpurukan malah pergi ke diskotik dan menjauhi Tuhan. Ironis memang melihat bagaimana angkuhnya kita sebagai manusia yang sudah mulai terbiasa tanpa Dia.

Itulah sebabnya memang kita ketika mencoba menangani suatu masalah dengan pikiran kita sendiri, tanpa mengundang Yesus untuk turut hadir membantu kita, sehingga persoalannya semakin runyam.

Nah, untuk itulah mari kawan-kawan mulai kita membaca, belajar, dan memahami setiap kejadian-kejadian yang terjadi di dalam injil ini, agar kita selalu membawakan Yesus dalam setiap kita menghadapi masalah, mari kita andalkan Yesus menjadi penolong yang utama bagi kita.

Amenn